DARI KLUNGKUNG UNTUK INDONESIA itulah Slogan yang diangkat Pemkab Klungkung dalam mengenalkan teknologi Tempat Olah Sampah Setempat (TOSS). TOSS akhirnya berhasil menarik perhatian dari pemerintah Pusat.

Kementerian PU-PR bersama Dinas Lingkungan Hidup Depok mengunjungi TOSS di Desa Gelgel, Kecamatan Klungkung dan Desa Takmung, Kecamatan Banjarangkan. Mereka meninjau, melihat dan mengamati secara langsung proses pengolahan sampah.

Nyoman Suwirta selaku Bupati Klungkung dan juga pencetus penggunaan teknologi TOSS langsung menyambut dan sekaligus menjadi pemandu dalam kunjungan rombongan. Selaku ketua rombongan, Direktur Pengembangan PLP Ditjen Cipta Karya, Kementerian PUPR Ir Dodi Krispratmadi, mengatakan dirinya tertarik melihat secara langsung teknologi pengolahan sampah yang sedang dilakukan Klungkung.

Setelah mengamati demo pembuatan pelet hingga pemanfaatannya menjadi energi listrik, Dodi Krispratmadi mengakui dan mengapresiasi Teknologi TOSS sangat bangus dan perlu diterapkan. “Klungkung akan saya dijadikan contoh dan akan diterapkan didaerah daerah lain di Indonesia, salah satunya di Depok yang siap untuk menerapkan teknologi ini,” ujar Dodi Krispratmadi. Ditambahkan, sistem ini sangat bagus karena produk yang dihasilkan jelas serta memiliki nilai bisnis.

Bupati Nyoman Suwirta mengatakan, teknologi hasil kerjasama dengan Indonesia power dan STT PLN ini, tidak hanya untuk dijadikan bahan studi banding dan kunjungan belaka. Namun Suwirta berharap teknologi ini benar benar menjadikan Klungkung bebas dari persoalan sampah. “Ke depan saya berupaya mewujudkan di Klungkung 100 persen desa menerapkan TOSS. Paling tidak tahun ke-3 semua desa sudah menerapkan TOSS,” ujar Bupati Nyoman Suwirta.

Dirinya mengakui saat ini program TOSS membutuhkan alat yang mampu memproduksi pelet dalam jumlah yang banyak dan lebih cepat untuk mensuplai kebutuhan Indonesia Power. Dengan kehadiran rombongan Kementerian PU Pera ini Bupati Suwirta berharap akan mendapat bantuan  pengadaan alat alat produksi. “Semoga Klungkung akan semakin dikenal dan semakin banyak dikunjungi sehingga berimbas pada sektor ekonomi lainnya,” ujar Suwirta optimis. Dalam kegiatan itu, hadir GM Indonesia Power IGAN Subawa Putra, Kadis PU Provinsi Bali, Kepala Dinas PU Provinsi Bali  I Wayan Astawa Riadi serta OPD terkait.